BERITA BAIK UNTUK PENDOSA

BERITA BAIK UNTUK PENDOSA

Assalamualaikum.

Teman2. Adakah anda sedang depresi? 

Sedang murung? Sedang sedih?

Adakah anda sedang memikul suatu bebanan yg menghimpit?

“Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan: "Kami telah beriman", sedang mereka tidak diuji lagi? (Q:S Al-'Ankabut 29:2) 

Yg manusia lain nampak anda ok. Happy dan gembira?

Hakikatnya hanya Allah yg Maha Mengetahui air mata yg sering membasahi pipi. 

“Sesungguhnya Allah mengetahui yang tersembunyi di langit dan di bumi. Sesungguhnya Dia Maha Mengetahui segala isi hati"  (Q:S Fatir ayat 38)

Wahai Teman2. disini untuk memberitahu kalian. Bahawa

SETIAP PERKARA YG MEMBUATKAN ANDA DEKAT PADA ALLAH ADALAH ANUGERAH

مَا أَصَابَ مِن مُّصِيبَةٍ إِلَّا بِإِذْنِ اللَّـهِ ۗوَمَن يُؤْمِن بِاللَّـهِ يَهْدِ قَلْبَهُ ۚ وَاللَّـهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمٌ ﴿١١
“Tidak ada suatu musibah pun yang menimpa seseorang kecuali dengan izin Allah; dan barangsiapa yang beriman kepada Allah, niscaya Dia akan memberi petunjuk kepada hatinya. Dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.” (At-Taghabun: 11).

Baik ianya berupa ujian atau musibah.

Jika difikirkan. Bila kali terakhir anda last menangis mengenang dosa?
Allah berfirman,

Setiap anak Adam Pasti melakukan dosa.

كُلُّ بَنِي آدَمَ خَطَّاءٌ وَخَيْرُ الْخَطَّائِينَ التَّوَّابُونَ

Kesemua anak Adam itu melakukan kesilapan, dan sebaik-baik orang yang melakukan kesilapan itu adalah mereka yang bertaubat.

HR Riwayat Ibn Majah (4392)

Dan berita baik untuk pendosa :

Allah berfirman,

نَبِّئْ عِبَادِي أَنِّي أَنَا الْغَفُورُ الرَّحِيمُ . وَ أَنَّ عَذَابِي هُوَ الْعَذَابُ الأَلِيمَ

Artinya: “Kabarkanlah pada para hamba-Ku, bahwa sesungguhnya Aku-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Dan bahwa sesungguhnya azab-Ku adalah azab yang sangat pedih”. (Q.s. Al-Hijr: 49-50)

Dalam ayat lain :

“Katakanlah: “Hai hamba-hamba-Ku yang malampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah swt. Sesungguhnya Allah Subhanahu Wata’alamengampuni dosa-dosa semuanya. Sesungguhnya Dia-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Dan kembalilah kamu kepada Tuhanmu, dan berserah dirilah kepada-Nya sebelum datang azab kepadamu kemudian kamu tidak dapat ditolong (lagi).” (QS. Az Zumar: 53-54)

Bila kali terakhir anda tersentuh mendengar ayat suci Al Quran?

“ Berkatalah Rasul,” Ya Tuhanku, sesungguhnya kaumku telah menjadikan Al-Qur’an ini suatu yang mahjura (ditinggalkan).”
Surah Al-Furqan:30

Bila kali terakhir anda bangun solat malam bangun untuk bermunajat pada Allah?

“Dan bangunlah pada sebahagian dari waktu malam serta kerjakanlah “sembahyang tahajjud” padanya, sebagai sembahyang tambahan bagimu; semoga Tuhanmu membangkit dan menempatkanmu pada hari akhirat di tempat yang terpuji”. (Al-Isra’: 79)

Sahabat. Saya ulang sekali lagi.

APA SAHAJA PERKARA YG MEMBUAT ANDA DEKAT PADA ALLAH : SEBENARNYA ADALAH ANUGERAH

Berapa ramai manusia di luar sana tidak ingat Allah? Sedang kan Allah sentiasa mengingati dia.

“Dan sesungguhnya, akan Kami isi neraka Jahanam banyak dari kalangan jin dan manusia. Mereka memiliki hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka memiliki mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengarkan (ayat-ayat Allah). Mereka seperti hewan ternak, bahkan lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lengah.” (QS. Al-A’raf: 179)

Walaupun hamba itu lupakan Dia. Allah tetap memberi rezeki. Tetap memberi kehidupan. Tetap memberi segala kecukupannya.

Meskipun hamba itu sering melupakannya. 

Itulah sifat Ar Rahman Allah Swt.

Sahabatku. Walau sesibuk mana urusan mu. Jangan lupakan Allah swt.

Berapa ramai manusia di luar sana yg tidak ingat Allah Swt.

Sedang kan Allah telah memberinya 20 tahun kehidupan dunia. Mungkin 40. Mungkin 60 tahun.

“Dan siapakah yang lebih zalim daripada orang yang telah diperingatkan dengan ayat-ayat Tuhannya, kemudian dia berpaling darinya? Sungguh, Kami akan memberikan balasan kepada orang-orang yang berdosa.” (QS. As-Sajdah: 22).

Telah berapa banyak Nikmat Allah dia kecapi.

Harta. Anak pinak. Kehidupan. Pekerjaan.

Namun adakah dia bersyukur Pada Allah Ya Wahhab yg Maha Memberi :

“Dan jika kamu menghitung nikmat Allah (yang dilimpahkannya kepada kamu), tiadalah kamu akan dapat menghitungnya satu persatu, sesungguhnya Allah Maha Pengampun, lagi Maha Mengasihani.” (Surah an-Nahl, ayat 18

Sahabatku. Aku sendiri malu dgn amal ku yg terlalu sedikit.

Amalku tak banyak. Aku malu bertemu dgn Allah Swt.

Aku Masih belum bersedia. Dosaku Masih banyak.

"Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertaubat dan menyukai orang-orang yang menyucikan diri. – (Q.S Al-Baqarah: 222

Aku sering menutup muka pada Allah Ya Malik. Kerana Aku Masih belum yakin dgn Amalku

«وَ هُمْ یَصْطَرِخُونَ فیها رَبَّنا أَخْرِجْنا نَعْمَلْ صالِحاً غَیْرَ الَّذی کُنَّا نَعْمَلُ »
“Dan mereka berteriak di dalam neraka itu, “Ya Tuhan kami, keluarkanlah kami niscaya kami akan mengerjakan amal yang saleh berlainan dengan yang telah kami kerjakan.” (Qs al-Fatir [35]:37)

Hanya saja cinta pada Allah dan Rasul Nya.

Memberiku sedikit sebanyak harapan.

“Katakanlah (wahai Muhammad), jikalau engkau semua mencintai Allah, maka ikutilah aku, tentu engkau semua dicintai oleh Allah, serta Allah mengampuni dosamu semua dan Allah itu adalah Maha Pengampun lagi Penyayang,” [Surah Aali-lmran : 31]

Dan niatku untuk membanyak kan pahala.

Walau aku tahu siapa diriku yg sebenar

Aku bukan ahli ibadah. Bukan ahli zikir. bukan ahli taubat. 

Sahabat. Hakikatnya kita ni tidak lah sebaik mana.

Hanya saja Allah menutup aib kita.

Kita bukan para nabi yang maksum.

Kita manusia yg seri alpa dan melakukan kesilapan.

Itulah sifat manusia. Dan itu tidak patut membuatmu berputus asa. Karena :

Wahai Sahabatku yg sedang berputus asa. Janganlah berputus asa dgn rahmat Allah.

"...dan janganlah kamu berputus asa atas rahmat Allah. Sesungguhnya tiada (seseorang) berputus asa melainkan kaum kafir." (Q.S Yusuf: 87)

Allah berfirman,

نَبِّئْ عِبَادِي أَنِّي أَنَا الْغَفُورُ الرَّحِيمُ . وَ أَنَّ عَذَابِي هُوَ الْعَذَابُ الأَلِيمَ

Artinya: “Kabarkanlah pada para hamba-Ku, bahwa sesungguhnya Aku-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Dan bahwa sesungguhnya azab-Ku adalah azab yang sangat pedih”. (Q.s. Al-Hijr: 49-50)

Allah sedia mengampunkan semua dosa :

وَمَنْ يَعْمَلْ سُوءًا أَوْ يَظْلِمْ نَفْسَهُ ثُمَّ يَسْتَغْفِرِ اللَّهَ يَجِدِ اللَّهَ غَفُورًا رَحِيمًا

“Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan dan menganiaya dirinya, kemudian ia mohon ampun kepada Allah, niscaya ia mendapati Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”
(QS. An Nisa’: 110

Dalam ayat lain

أَلَمْ يَعْلَمُوا أَنَّ اللَّـهَ هُوَ يَقْبَلُ التَّوْبَةَ عَنْ عِبَادِهِ

Maksudnya: Tidakkah mereka mengetahui bahawa Allah Dia lah yang menerima taubat dari hamba-hambaNya,

(Surah Al-Taubah: 104)

Dan juga firman-Nya:

وَمَن يَعْمَلْ سُوءًا أَوْ يَظْلِمْ نَفْسَهُ ثُمَّ يَسْتَغْفِرِ اللَّـهَ يَجِدِ اللَّـهَ غَفُورًا رَّحِيمًا

Maksudnya: Dan sesiapa yang melakukan kejahatan atau menganiaya dirinya sendiri (dengan melakukan maksiat) kemudian ia memohon ampun kepada Allah, nescaya ia akan mendapati Allah Maha Pengampun, lagi Maha Mengasihani.

(Surah al-Nisa’: 110)

Allah juga sedia menerima taubat anda :

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا تُوبُوا إِلَى اللَّـهِ تَوْبَةً نَّصُوحًا عَسَىٰ رَبُّكُمْ أَن يُكَفِّرَ عَنكُمْ سَيِّئَاتِكُمْ وَيُدْخِلَكُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ

Maksudnya: Wahai orang-orang yang beriman! Bertaubatlah kamu kepada Allah dengan “Taubat Nasuha”, mudah-mudahan Tuhan kamu akan menghapuskan kesalahan-kesalahan kamu dan memasukkan kamu ke dalam Syurga yang mengalir di bawahnya beberapa sungai,

(Surah al-Tahrim: 8

Wahai jiwa yg sedang me rasa hampa dan kecewa. Renungkanlah lagi ayat ini :

“Kerana sesungguhnya sesudah kesusahan itu ada kemudahan, Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.”
(Q:S al-Insyirah: 5-6)

Bersyukur selalu. Kerana :

"Dan (ingatlah) ketika Tuhan kamu memberitahu: “Demi sesungguhnya! Jika kamu bersyukur nescaya Aku akan tambah nikmat-Ku kepada kamu dan demi sesungguhnya, jika kamu kufur ingkar sesungguhnya azab-Ku amatlah keras
(Q:S Ibrahim ayat 7)

فَاذْكُرُونِي أَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوا لِي وَلَا تَكْفُرُونِ

Karena itu, ingatlah kamu kepada-Ku niscaya Aku ingat (pula) kepadamu, dan bersyukurlah kepada-Ku, dan janganlah kamu mengingkari (nikmat)-Ku.
( Q:S Al- Baqarah Ayat 152 & 172) 

Dan janganlah putus asa dalam berdoa kerana :

“Berdoalah kepada-Ku, nescaya akan aku perkenankan permohonan itu.”
 (Q:S Surah Mukmin, ayat 60).

Rasulullah SAW bersabda: “Doa seseorang sentiasa akan dimakbulkan selama dia tidak berdoa untuk perbuatan dosa atau pun untuk memutuskan tali silaturahim dan tidak terburu-buru. Seorang sahabat bertanya: Ya Rasulullah, apakah yang dimaksudkan dengan terburu-buru? Rasulullah SAW menjawab: Yang dimaksudkan dengan terburu-buru adalah apabila orang yang berdoa itu mengatakan: Aku telah berdoa dan terus berdoa, tetapi belum juga dikabulkan. Setelah itu, ia berasa putus asa dan tidak pernah berdoa lagi.” (Riwayat Muslim)

Wahai Sahabatku. Ingatlah. Allah menyangimu. Mencintaimu. Lebih dari ibumu.

نَبِّئْ عِبَادِي أَنِّي أَنَا الْغَفُورُ الرَّحِيمُ . وَ أَنَّ عَذَابِي هُوَ الْعَذَابُ الأَلِيمَ

Artinya: “Kabarkanlah pada para hamba-Ku, bahwa sesungguhnya Aku-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Dan bahwa sesungguhnya azab-Ku adalah azab yang sangat pedih”. (Q.s. Al-Hijr: 49-50).

Allah tidak pernah Meninggalkan anda. Allah tidak pernah mengabaikan.

Buktinya Allah sentiasa ada. Memeluk anda dgn kasih sayang ya.

Memberi anda segalanya.

Walau pada banyak ketika. Kita lupa pada Allah Dia yg memberi kita segalanya :

Allah SWT mengurniakan rezeki hatta kepada serangga kecil. Firman Allah SWT bermaksud: “Dan (ingatlah) berapa banyak binatang yang tidak membawa rezekinya bersama, Allah jualah yang memberi rezeki kepadanya dan kepada kamu, dan Dialah jua yang Maha Mendengar, lagi Maha Mengetahui.” (Surah al-Ankabut, ayat 60

Jom jadi hamba yg bersyukur dan selalu kembali Padanya :

Allah Ta’ala berfirman: “Sesungguhnya Kami telah memberikan hikmah kepada Lukman, yaitu nikmat syukur kepada Allah. Barang siapa yang bersyukur kepada Allah maka sesungguhnya ia bersyukur untuk dirinya sendiri, dan barang siapa yang tidak bersyukur maka Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji.”
 (QS. Luqman: 12) 

Dalam ayat lain

"Dan (ingatlah) ketika Tuhan kamu memberitahu: “Demi sesungguhnya! Jika kamu bersyukur nescaya Aku akan tambah nikmat-Ku kepada kamu dan demi sesungguhnya, jika kamu kufur ingkar sesungguhnya azab-Ku amatlah keras
(Q:S Ibrahim ayat 7)

Moga Tulisan ini ada kebaikan untuk kita bersama. InsyaAllah. Aamiin

0 comments: